38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah

ABSTRAK  

Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi  Di Lampung Tengah
Ali Mahmudi

Kata Kunci : Sumber Daya, Disposisi, Struktur Birokrasi  
Kabupaten Lampung Tengah sebagai daerah otonom mempunyai kewajiban  untuk  melaksanakan  kebijakan  pengembangan  koperasi  dengan  harapan  dapat  meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, agar dapat mewujudkan  harapan  tersebut,  maka  kebijakan  pengembangan  koperasi  harus  diimplemantasikan melalui prosedur yang benar.  Terkait dengan hal tersebut,  maka  tujuan  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  implementasi  kebijakan  pengembangan koperasi di Kabupaten Lampung Tengah dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian  ini  adalah  penelitian  deskriptif  yang  bertujuan  untuk  mendiskripsikan masalah-masalah yang diteliti berdasarkan data yang diperoleh.  Pengumpulan  data  dilakukan  dengan  menggunakan  kuesioner,  wawancara,  observasi dan studi dokumentasi. Wawancara melibatkan informan kunci yaitu  para pegawai Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lampung Tengah.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  implementasi  kebijakan  pengembangan koperasi di Kabupaten Lampung Tengah antara lain mencakup  kebijakan  peningkatan  dan  pemberdayaan  koperasi  melalui  pemantapan  kelembagaan dan usaha, kebijakan peningkatan kualitas SDM pengelola koperasi,  dan  kebijakan  pengembangan  akses  permodalan  usaha  koperasi.  Faktor-faktor  yang  mempengaruhi  implementasi  kebijakan  pengembangan  koperasi  di  Kabupaten  Lampung  Tengah  adalah  komunikasi,  sumber  daya,  disposisi  dan  struktur  birokrasi.  Kondisi  faktor  komunikasi  secara  umum  yang  berlangsung  dalam pelaksanaan kebijakan pengembangan koperasi sudah cukup baik, ditinjau  dari kejelasan penyampaian sasaran kebijakan, keberadaan petunjuk teknis atau  petunjuk pelaksanaan, dan koordinasi dengan bagian terkait. Kondisi sumber daya  masih lemah, terutama jika dilihat dari segi kualitas SDM, sumber daya finansial  dan sarana prasarana.  Aspek disposisi secara umum menunjukkan kondisi yang  cukup baik, bila dilihat dari sisi dukungan, komitmen dan transparansi. Sedangkan  dalam  hal  pemahaman  masih  terasa  kurang  memadai.    Sementara  itu  faktor  struktur  birokrasi  sudah  cukup  mendukung  untuk  implementasi  kebijakan  pengembangan koperasi dilihat dari ketersediaan pola-pola hubungan antar bagian  dalam organisasi dan kejelasan aturan mengenai wewenang dan tanggung jawab  dari masing-masing pelaksana kebijakan, sedangkan untuk standar operasional  prosedur (SOP) belum tersedia.
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi pengembangan koperasi yang perlu diperbaiki yaitu faktor sumber  daya, disposisi dan struktur birokrasi. Untuk faktor sumber daya, yang penting  diperhatikan adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang  sudah ada.  Sejalan dengan itu perlu dukungan finansial yang lebih memadai.   Untuk  faktor  disposisi,  yang  diperlukan  adalah  meningkatkan  pemahaman  pegawai Dinas Koperasi dan UKM.  Untuk faktor struktur birokrasi, yang penting  dilakukan adalah menyusun standar operasional prosedur (SOP).


Tag Favorit :

38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah adalah yang barusan kamu baca.

PESAN SEKARANG Kumpulan Contoh Skripsi/Tesis bisa Request Sesuai Topik Judul yang di Butuhkan Caranya silahkan chat WA, +GRATIS BANTUAN TEKNIS KONSULTASI DAN BIMBINGAN GARANSI LOLOS CEK PLAGIASI ,

38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah 38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah 38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah 38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah

Belum ada Komentar untuk "38. Implementasi Kebijakan Pengembangan Koperasi di Lampung Tengah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel