93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan

ABSTRAK Semakin ketatnya atmosfer persaingan bisnis dewasa ini menuntut setiap perusahaan atau organisasi baik swasta, publik atau bahkan lembaga sosial masyarakatpun untuk dapat mengkombinasikan sumber-sumber ekonomi yang dimilikinya demi tercapainya tujuan yang merupakan motivasi berdirinya perusahaan atau sebuah organisasi. Dan itu tidak terlepas dari peranan seorang Manajer. Manajer yang baik adalah figur yang mampu memegang peranan sentral dalam organisasi yang merupakan motor penggerakbagi bawahannya serta alat dan bahan lainnya untuk mencapai tujuan perusahaan. PT. Bank Danamon Indonesia Unit Simpan Pinjam Tuban yang memiliki 12 orang karyawan. Walaupun demikian tidak menuntut kemungkinan terjadi beragam kejadian mengenai motivasi dan kedisiplinan. Dan itu semua menuntut peran pihak pimpinan perusahaan dalam membentuknya. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui gambaran motivasi dan disiplin kerja yang diterapkan di Bank Danamon Unit Simpan Pinjam Tuban, (2) untuk mengetahui upaya pemimpin dalam membangun motivasi dan disiplin kerja dalam mencapai tujuan Bank Danamon Unit Simpan Pinjam Tuban. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang menggambarkan secara sistematis, factual atau actual mengenai fakta terhadap kelompok manusia atau peristiwa yang terjadi dimasa sekarang, dan tidak menggunakan angka-angka. Lokasi penelitian ini di PT. Bank Danamon Indonesia Unit Simpan Pinjam Tuban, sedangkan metose pengmpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan mengambil sample 3 kategori yaitu Manajer perusahaan, staf dan karyawan. Hasil penelitian adalah (1) Bank Danamon Unit Simpan Pinjam Tuban dalam membangun motivasi dan disiplin kerja karyawan dengan menggunakan cara-cara kekeluargaan atau pendekatan yang persuasive, memberikan ruang gerak yang luas bagi karyawan ubtuk menyampaikan aspirasinya pada pimpinan, dan perusahaan memberikan hak-hak karyawan sesuai dengan prestasi mereka. Namun untuk mengantisipasi indisipliner karyawan, perusahaan membuat peraturan-peraturan yang mampu mengetahui seberapa tinggi motivasi dan tingkat kedisiplinan karyawan dengan menggunakan empat indicator: absensi, labour of turn, ketepatan waktu, dan frekuensi melakkukan kesalahan dalam bekerja, (2) upaya untuk membangun motivasi dan disiplin kerja, pimpinan perusahaan melakukan komunikasi serta hubungan interpersonal yang baik dengan karyawan dengan fungsi-fungsi pokoknya antara lain, memimpin, memotivasi, mengembangkan dan mengendalikan
File Selengkapnya.....

Tag Favorit :

93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan adalah yang barusan kamu baca.

PESAN SEKARANG Kumpulan Contoh Skripsi/Tesis bisa Request Sesuai Topik Judul yang di Butuhkan Caranya silahkan chat WA, +GRATIS BANTUAN TEKNIS KONSULTASI DAN BIMBINGAN GARANSI LOLOS CEK PLAGIASI ,

93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan 93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan 93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan 93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan

Belum ada Komentar untuk "93. Peranan Manajer dalam Membangun Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel